Saat ditemui sejumlah awak media di lokasi panen, Tuasuun mengungkapkan bahwa, panen padi benih unggul Sinar Mentari ini didukung oleh semua pihak termasuk Panglima Kodam XV/Pattimura dan jajarannya.
"Ini merupakan signal yang memberikan harapan positif bagi para petani Kita kedepan," katanya.
Disingung mengenai langkah Pemda SBB dalam menyediakan bibit padi unggul Sinar Mentari, Tuasuun mengatakan, Panen Perdana bibit padi unggul Sinar Mentari merupakan sebuah catatan bahwa bibit tersebut sudah berhasil, karena itu Sekda SBB berjanji untuk mengupayakan pengadaan bibit tersebut kedepan bagi para petani SBB.
Diharapkan Tuasuun, untuk pengembangan bibit padi unggul Sinar Mentari ini maka Pemerintah Daerah, TNI dengan semua pihak terkait harus bekerja sama.
Namun janji Sekda SBB, yang merupakan komitmen Pemerintah Daerah terhadap pengembangan pertanian di SBB ini masih menjadi tanda tanya, karena sebelumnya ada permintaan bantuan dari Tokoh Masyarakat dan Kelompok Tani yang telah membuka lahan tidur di SBB, dimana permintaan mereka untuk pengadaan bibit jagung dan padi gogo tetapi tidak pernah ditanggapi.
Bahkan, lantaran tidak dipedulikan oleh Pemda SBB, maka Tokoh Masyarakat dan Kelompok Tani tersebut meyampaikan permintaan mereka ke Gubernur Maluku, Hendrik Lewerissa.
Sebagai informasi, Panen Perdana Padi Bibit Unggul Sinar Mentari itu dihadiri juga oleh unsur Forkopimda, yakni Kapolres SBB, AKBP Andy Zulkifli, S.I.K., M.M, PLT Kajari SBB, Bambang Heripurwanto, S.H., M.H, Dandim 1513/SBB, Kol inf Rudolf G Paulus, Kepala Desa Waihatu beserta perangkat Desa, Kelompok Tani dan Tokoh Masyarakat. (Nicko Kastanja)
Posting Komentar