Apel dimulai pukul 23.00 WIB di halaman Mapolsek Kelapa Gading, dipimpin Wakapolsek AKP Purwo Widodo, S.H., M.H. Dalam arahannya, ia menegaskan komitmen untuk menindak tegas segala bentuk premanisme, praktik debt collector ilegal, dan aksi pemerasan yang meresahkan warga.
“Fokuskan patroli di lokasi rawan seperti Jalan Arteri Gading Pelangi. Bila ada kerumunan pemuda hingga larut malam, lakukan pemeriksaan secara humanis, tapi tetap tegas dan profesional,” tegasnya.
Anggota personel dari Polsek, Satpol PP, dan Pokdar Kamtibmas langsung bergerak menyusuri sejumlah titik strategis, seperti Jl. Kelapa Gading Nias Raya, Jl. Boulevard Artha Gading, Jl. Yos Sudarso, hingga Jl. Raya Bekasi Pegangsaan Dua.
Hasilnya? Sembilan sepeda motor diamankan karena tak dilengkapi surat-surat dan menggunakan knalpot brong yang bising diduga hendak digunakan untuk balapan liar. Lokasi penindakan berada di Jalan Arteri Gading Pelangi yang kerap menjadi arena trek-trekan ilegal.
“Ini bentuk respons cepat kami terhadap keluhan warga. Tujuannya jelas: menciptakan rasa aman dan nyaman, terutama saat malam akhir pekan,” ujar Wakapolsek.
Seluruh kegiatan berlangsung tertib dan mendapat sambutan positif dari warga. Patroli malam ini menegaskan bahwa Polsek Kelapa Gading tak main-main dalam menjaga ketertiban dan kenyamanan lingkungan, sekaligus mencegah aksi-aksi yang bisa membahayakan keselamatan warga. (Red)
Posting Komentar