Cikarang (20/11/2025), saatkita.com - Batalyon D Pelopor Satuan Brimob Polda Metro Jaya melaksanakan panen jagung di lahan Mako sebagai bentuk dukungan terhadap Program Ketahanan Pangan Nasional yang menjadi prioritas pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. Melalui pemanfaatan lahan satuan, Brimob turut berperan dalam memperkuat kemandirian serta meningkatkan ketersediaan pangan alternatif.
Kegiatan panen dipimpin oleh Wakil Komandan Batalyon D Pelopor, Kompol Darkun, S.H., bersama personel yang selama ini merawat dan mengelola lahan. Jagung hasil panen terkumpul dalam dua karung besar dengan estimasi berat sekitar 6–7 kilogram. Hasil ini menunjukkan bahwa lahan Mako dapat dikelola secara produktif meskipun dalam skala terbatas, sehingga tetap memberikan manfaat bagi lingkungan internal satuan.
Komandan Satuan Brimob Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Henik Maryanto, S.I.K., M.Si., menegaskan bahwa kegiatan tersebut merupakan bagian dari kontribusi Brimob dalam mendukung kebijakan pemerintah.
“Panen jagung ini menunjukkan bahwa Brimob tidak hanya berfokus pada tugas pengamanan, tetapi juga berperan aktif mendukung Program Ketahanan Pangan Nasional melalui pemanfaatan lahan satuan secara mandiri dan produktif,” tegas beliau.
Kegiatan panen ini juga selaras dengan program pemerintah mengenai optimalisasi lahan, peningkatan budidaya tanaman pangan, serta gerakan menanam yang terus digencarkan secara nasional. Selain memberikan hasil panen, kegiatan ini menjadi sarana edukasi bagi personel Brimob untuk memahami pentingnya kemandirian pangan dan peran aktif dalam pengelolaan lingkungan.
Melalui langkah sederhana namun bermakna ini, Batalyon D Pelopor menunjukkan bahwa institusi keamanan dapat memberikan kontribusi nyata dalam mendukung program nasional. Panen jagung di lingkungan Mako menjadi bukti komitmen Brimob Metro Jaya dalam menghadirkan manfaat bagi anggota, masyarakat, dan bangsa. (Red)
Kegiatan panen dipimpin oleh Wakil Komandan Batalyon D Pelopor, Kompol Darkun, S.H., bersama personel yang selama ini merawat dan mengelola lahan. Jagung hasil panen terkumpul dalam dua karung besar dengan estimasi berat sekitar 6–7 kilogram. Hasil ini menunjukkan bahwa lahan Mako dapat dikelola secara produktif meskipun dalam skala terbatas, sehingga tetap memberikan manfaat bagi lingkungan internal satuan.
Komandan Satuan Brimob Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Henik Maryanto, S.I.K., M.Si., menegaskan bahwa kegiatan tersebut merupakan bagian dari kontribusi Brimob dalam mendukung kebijakan pemerintah.
“Panen jagung ini menunjukkan bahwa Brimob tidak hanya berfokus pada tugas pengamanan, tetapi juga berperan aktif mendukung Program Ketahanan Pangan Nasional melalui pemanfaatan lahan satuan secara mandiri dan produktif,” tegas beliau.
Kegiatan panen ini juga selaras dengan program pemerintah mengenai optimalisasi lahan, peningkatan budidaya tanaman pangan, serta gerakan menanam yang terus digencarkan secara nasional. Selain memberikan hasil panen, kegiatan ini menjadi sarana edukasi bagi personel Brimob untuk memahami pentingnya kemandirian pangan dan peran aktif dalam pengelolaan lingkungan.
Melalui langkah sederhana namun bermakna ini, Batalyon D Pelopor menunjukkan bahwa institusi keamanan dapat memberikan kontribusi nyata dalam mendukung program nasional. Panen jagung di lingkungan Mako menjadi bukti komitmen Brimob Metro Jaya dalam menghadirkan manfaat bagi anggota, masyarakat, dan bangsa. (Red)

Posting Komentar