Piru (5/9/2025), saatkita.com - Pujian terhadap kinerja Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) SBB dan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten SBB, diungkapkan oleh masyarakat di Dusun Tatinang, Desa Waisala, Kecamatan Huamual Belakang, Kabupaten SBB.
Salah satu Honorer Tendik, yang bernama Asmin dalam rilisnya ke media ini pada, Jumat, (5/9/2025), menyampaikan terima kasihnya kepada Dinas Dukcapil dan Baznas, yang telah membantu masyarakat kecil yang hidup di pelosok yang sulit dijangkau sehingga bisa memperbaiki dan melengkapi data Adminduk.
Pasalnya, menurut Asmin, dengan kelengkapan data Adminduk, bermanfaat digunakan untuk keperluan pendaftaran anak saat masuk sekolah dll.
"Katong bersyukur, karena dengan adanya program ini, bisa hemat waktu dan biaya (gratis), karena katong seng perlu ke Piru lagi, yang membutuhkan ongkos besar. Juga dalam waktu singkat (2-3 jam) sudah kami dapat hasilnya berupa KK maupun Akte kelahiran, " urai Asmin.
Untuk diketahui, mekanisme dari proses ini adalah, kami membantu mendata masyarakat disini yang berkasnya kurang dan dikirim ke Baznas SBB yakni lewat WA ke Fathin Tuasamu, yang kemudian diteruskan diteruskan ke Dinas Dukcapil SBB, setelah hasil dari Ducapil SBB dikirim oleh Fathin Tuasamu barulah dilakukan print/cetak dokumen tersebut untuk kemudian diserahkan ke keluarga yang bersangkutan.
Menurut Asmin, dirinya mengenal wakil Ketua 1 Baznas Kabupaten SBB lewat pemberitaan media tentang program kolaborasi Dinas Dukcapil dan Baznas SBB, dan hasilnya alhamdulilah dilayani dengan dengan baik dan lancar.
Ditanya harapannya terkait program ini, Honorer Tendik ini berharap, program yang bagus ini terus berlanjut, karena sangat membantu Masyarakat dalam urusan Adminduk, selain itu, ia berharap Baznas SBB juga bisa membantu warga Tatinang yang tidak mampu untuk urusan BPJS Kesehatan lewat subsidi Dinas Sosial SBB.
Sementara Wakil Ketua 1 Baznas SBB, Fathin Tuasamu mengatakan, program kolaborasi Baznas SBB dengan Disdukcapil SBB sudah dimulai dari dusun-dusun terpencil termasuk Dusun Tatinang.
Selanjutnya, hampir tiap hari pihaknya dihubungi dan diminta untuk membantu pengurusan data Adminduk warga dari beberapa daerah terpencil, dan alhamdulillah semua berjalan lancar dengan catatan semua persyaratan yang diminta oleh Capil SBB bisa dipenuhi.
Semoga program ini bisa berlanjut dan menjangkau daerah-daerah lain di pelosok SBB.
"Kami dari Baznas SBB mengucapkan terimakasih kepada Kadis Dukcapil SBB, beserta jajarannya yang selalu sigap melayani, secara online yang bisa menghemat waktu dan tanpa biaya. Sehingga kita bisa bantu masyarakat miskin secara gratis dan cepat," urainya.
Tuasamu juga berterima kasih kepada warga yang proaktif, membantu untuk mendata dan mengirim data warga dari pelosok dusun untuk dilanjutkan ke Dinas Dukcapil SBB, sehingga bisa dikirimkan untuk dicetak di lokasi setempat.
"Contohnya ibu Asmin di Tatinang, salut untuk beliau yang walaupun sibuk sebagai tenaga honorer tapi masih peduli dengan warganya," ucap Tuasamu. (Nicko Kastanja)
Salah satu Honorer Tendik, yang bernama Asmin dalam rilisnya ke media ini pada, Jumat, (5/9/2025), menyampaikan terima kasihnya kepada Dinas Dukcapil dan Baznas, yang telah membantu masyarakat kecil yang hidup di pelosok yang sulit dijangkau sehingga bisa memperbaiki dan melengkapi data Adminduk.
Pasalnya, menurut Asmin, dengan kelengkapan data Adminduk, bermanfaat digunakan untuk keperluan pendaftaran anak saat masuk sekolah dll.
"Katong bersyukur, karena dengan adanya program ini, bisa hemat waktu dan biaya (gratis), karena katong seng perlu ke Piru lagi, yang membutuhkan ongkos besar. Juga dalam waktu singkat (2-3 jam) sudah kami dapat hasilnya berupa KK maupun Akte kelahiran, " urai Asmin.
Untuk diketahui, mekanisme dari proses ini adalah, kami membantu mendata masyarakat disini yang berkasnya kurang dan dikirim ke Baznas SBB yakni lewat WA ke Fathin Tuasamu, yang kemudian diteruskan diteruskan ke Dinas Dukcapil SBB, setelah hasil dari Ducapil SBB dikirim oleh Fathin Tuasamu barulah dilakukan print/cetak dokumen tersebut untuk kemudian diserahkan ke keluarga yang bersangkutan.
Menurut Asmin, dirinya mengenal wakil Ketua 1 Baznas Kabupaten SBB lewat pemberitaan media tentang program kolaborasi Dinas Dukcapil dan Baznas SBB, dan hasilnya alhamdulilah dilayani dengan dengan baik dan lancar.
Ditanya harapannya terkait program ini, Honorer Tendik ini berharap, program yang bagus ini terus berlanjut, karena sangat membantu Masyarakat dalam urusan Adminduk, selain itu, ia berharap Baznas SBB juga bisa membantu warga Tatinang yang tidak mampu untuk urusan BPJS Kesehatan lewat subsidi Dinas Sosial SBB.
Sementara Wakil Ketua 1 Baznas SBB, Fathin Tuasamu mengatakan, program kolaborasi Baznas SBB dengan Disdukcapil SBB sudah dimulai dari dusun-dusun terpencil termasuk Dusun Tatinang.
Selanjutnya, hampir tiap hari pihaknya dihubungi dan diminta untuk membantu pengurusan data Adminduk warga dari beberapa daerah terpencil, dan alhamdulillah semua berjalan lancar dengan catatan semua persyaratan yang diminta oleh Capil SBB bisa dipenuhi.
Semoga program ini bisa berlanjut dan menjangkau daerah-daerah lain di pelosok SBB.
"Kami dari Baznas SBB mengucapkan terimakasih kepada Kadis Dukcapil SBB, beserta jajarannya yang selalu sigap melayani, secara online yang bisa menghemat waktu dan tanpa biaya. Sehingga kita bisa bantu masyarakat miskin secara gratis dan cepat," urainya.
Tuasamu juga berterima kasih kepada warga yang proaktif, membantu untuk mendata dan mengirim data warga dari pelosok dusun untuk dilanjutkan ke Dinas Dukcapil SBB, sehingga bisa dikirimkan untuk dicetak di lokasi setempat.
"Contohnya ibu Asmin di Tatinang, salut untuk beliau yang walaupun sibuk sebagai tenaga honorer tapi masih peduli dengan warganya," ucap Tuasamu. (Nicko Kastanja)
Posting Komentar